Pages

Senin, 03 Maret 2014

jenis jenis hewan antropoda

Dalam dunia hewan, filum paling besar ialah jenis Artropoda yang meliputi hewan-hewan dengan tubuh bersegmen atau berbuku-buku (bukan buku yang buat dibaca itu yaa... ^_^) dan kaki yang beruas-ruas. Karena itulah, banyak hal yang bisa dibahas dari filum yang satu ini. Hewan yang termasuk Artropoda tentu banyak sekali, mencakup berbagai jenis serangga, udang, laba-laba, lipan, dan hewan sejenis lainnya. Untuk membahas Artropoda, menurutku perlu waktu yang lama. Apalagi sumber referensi yang kubaca belum begitu banyak (bilang aja malas membaca -_-"), jadi aku putuskan untuk mencari info seputar hewan-hewan yang termasuk flum ini yang menarik perhatianku. Yah, nggak perlu basa-basi lagi, sesuai judulnya saat ini aku sedang tertarik dengan salah satu hewan Artropoda yang disebut orang sebagai kaki seribu dan lipan... (Backsound: Jeng jeng jeng...)


Kaki Seribu
Betewe betewe baswe, aku memutuskan untuk membahas hewan-hewan artropoda karena secara tak sengaja aku menemukan sebuah buku ensiklopdi yang salah satu artikel di dalamnya berisi tentang hewan Artropoda. Setelah membaca sekilas, aku pikir daripada blogku sepi, mending diposting sama hewan yang satu ini.

Yups, kaki seribu, apakah kakinya memang ada seribu (A)?
Nggak, cuma ratusan(B).
--"
Hewan ini diberi nama Kaki Seribu karena kakinya yang sangat banyak. Kaki seribu memiliki dua pasang kaki di setiap segmen tubuhnya. Ketika kaki seribu berjalan (atau merayap) kaki-kakinya bergerak sekaligus sehingga terlihat bergelombang. Sedangkan kerangka luar tubuh kaki seribu memiliki banyak ruas sehingga memungkinkan kaki seribu untuk meliukkan tubuhnya seperti lingkaran sebagai mekanisme pertahan apabila diserang musuh. Selain cara itu, hewan ini juga dapat mengeluarkan bau menyengat untuk menakut-nakuti musuh.
Kaki seribu umumnya memakan tumbuhan yang membusuk. Ia berperan sebagai pendaur ulang dedaunan dan kayu mati, kotorannya mengandur unsur hara yang berguna bagi tanah.
Ukuran kaki seribu? Bervariasi... Spesies kaki seribu yang terbaru ditemukan di Afrika dengan ukuran tubuh raksasa dan berwarna hitam.


Waw... Kaki seribu yang berukuran kecil saja udah geli kalau merayap di tanga, bagaimana dengan yang ini? o_o


Lipan

Nah, yang satu ini lebih berbahaya dari kaki seribu karena memiliki racun dan gigitan berbahaya. Selain itu gerakannya lebih cepat dari kaki seribu yang umumnya berjalan lamban. Berbeda dengan kaki seribu yang memiliki dua pasang kaki disetiap segemn tubuhnya, lipan hanya memiliki sepasang kaki pada setiap segmen sehingga kakinya tidak 'serapat' kaki seribu. Meskipun begitu, penampilan lipan cukup membuat anggapan bahwa hewan ini berbahaya. Lipan memang memiliki racun toksin yang dapat menyebabkan pembengkakan dan rasa nyeri, tapi sampai sekarang tidak ada kasus kematian karena gigitan lipan. Tentu saja efeknya jauh di bawah bisa ular yang mematikan. Penanganan pada gigitan lipan adalah dikompres dingin dan dicuci dengan obat antiseptik.

Lipan kebun, biasa memangsa hewan apa saja yang seukuran dengannya


Seperti kaki seribu, lipan pun juga punya versi raksasa. Lipan raksasa adalah lipan skolopendra, yang salah satunya terdapat di Malaysia dan Indonesia.

Lipan Malay

0 komentar:

Posting Komentar